Adab Menuntut Ilmu…..

Tulisan ini saya copy dari facebook bu Septi Peni Wulandani yang di share kembali hari ini tanggal 21 Oktober 2020.

Berikut link nya :

https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=10159403722724113&id=845969112

ADAB MEMBAWA ANAK KE MAJELIS ILMU

Kelas matrikulasi Institut Ibu Profesional batch #2 sedang berjalan, dan pekan ini sedang membahas tentang adab menuntut ilmu. Ada satu pertanyaan menarik, yang saya pikir menjadi kegalauan banyak ibu. Kebetulan saya diberi amanah mengampu kelas koordinator kota dan pengurus rumah belajar.

Tanya :
bu septi. Kalau kita menuntut ilmu dgn membawa anak itu bagaimana? Karena tidak ada yg dititipi. Memang hasilnya tdk maksimal..tp daripada tidak sama sekali. Makasih

Jawab :
➡ Seorang ibu yang semangat menuntut ilmu tentu saja segala rintangan akan dihadapinya untuk mendapatkan ilmu tersebut. Pertanyaan berikutnya adalah bagaimana kalau kita memiliki anak kecil-kecil, yang tidak bisa ditinggal.Mari kita pelajari adabnya :

1⃣ Tanyakan ke penyelenggara apakah kelas ini mengijinkan anak-anak masuk diruangan atau tidak?

DON’T ASSUME

misal :
“Ah, pasti boleh, ini kan komunitas Ibu-ibu/keluarga dan pasti punya anak kecil, jelas boleh lah”

ini ASSUME namanya.

harus di CLARIFY (klarifikasi) di awal. Tidak semua guru ridha kelasnya ada anak-anak dengan berbagai alasan kuat. masing-masing.

2⃣ Apabila tidak diijinkan anak-anak di dalam kelas, maka kita tidak boleh memaksakan diri. Memilih alternatif untuk tidak berangkat, kalau memang tidak ada kids corner atau saudara yang dititipi.

3⃣ Apabila diijinkan, maka kita harus tahu diri, tidak melepas anak begitu saja, berharap ada orang lain yang mengawasi, sedangkan kita fokus belajar, ini namanya EGOIS. Dampingi anak kita terus menerus, apabila anda merasa sikap dan suara anak-anak mengganggu kelas, maka harus cepat tanggap, untuk menggendongnya keluar dari kelas, dan minta maaf.

Meskipun tidak ada yang menegur, kita harus tahu diri, bahwa orang lain pasti akan merasa sangat terganggu. Jangan diam di tempat, hanya semata-mata kita tidak ingin ketinggalan sebuah ilmu.

KEMULIAAN ANAK KITA DI MATA ORANG LAIN, JAUH LEBIH TINGGI DIBANDINGKAN ILMU YANG KITA DAPATKAN.

Maka Jaga Kemuliaannya, dengan tidak sering-sering membawa ke forum orang dewasa yang perlu waktu lama. Karena sejatinya secara fitrah rentang konsentrasi anak hanya 1 menit x umurnya.

Untuk itu andaikata kita punya anak usia 5 tahun, menghadiri majelis ilmu yang perlu waktu 30 menit, maka siapkan 6 amunisi permainan atau aktivitas yang harus dikerjakan anak-anak. Kalau ternyata anak cepat bosan dari rentang konsentrasinya, segera undur diri dan fokus ke anak kita.✅⁠⁠⁠⁠

semoga manfaat.

#adabmenuntutilmu
#matrikulasiIIP
#kemuliaananak

Croissant nyummy…

Challenge hari ini adalah bikin croissant. Sudah lama diminta suami bikin roti ini, tapi selalu mentok di lihat resep2 dan berhenti. Yap, hanya melihat dan dibayangin saja kira2 kebayang nggak ya bikinnya. Karena kalau prosesnya terlalu ribet dan panjang, suka bikin mood saya hilang si tengah jalan. Tiba2 pengen stop aja.

Alhamdulillah siang ini tereksekusi juga rotinya. Cukup panjang si bikinnya tapi berusaha tetap semangat. Dari semula hanya perlu diperam 2 jam saja, akhirnya sampai 5 jam baru dikerjakan. Banyak iklan yang berseliweran soalnya qiqiqi…. Dari coklat buat isinya yang habis dan harus beli, nemeni suami bebersih gudang, sampai ngobrol dengan tetangga. Dan yang paling penting, bagaimana tetap bahagia dan menikmati prosesnya.

Adonan baru tersentuh sorenya, saya bayangkan, saat sang jagoan pulang maen, sudah ada roti hangat siap santap untuknya. SEMANGAT !!!!

Tepat sekali saat sang jagoan pulang, rotinya matang, hmmmm nyummy…. aroma roti sudah tercium harum, menggoda. Dan alhamdulillah croissantku jadi seperti yang dibayangkan.
Kali ini saya pakai resep dari youtube berikut :

dan saya modifikasi sedikit ala2 mama titan. Roti laris manis, pelanggan tetapku suka. Yes, berhasil !
What next……

#ojokalahkarowegah
#jajananbuatsangjagoan

Membangun Zona Passion Hexagonia (Pekan 1)

Dulu masih bingung antara hobi dan passion, baru sedikit demi sedikit mencerna maksudnya. Minggu ini harus mengisi passion canvas. Travelschooling tetap menjadi passion saya, LEARNING WHAT REALLY MATTER TROUGH TRAVELING adalah Project Passion pribadi saya dimana kami ber 3 benar2 ber traveling untuk pembelajaran kami, terutama untuk sang jagoan kami. Bukan traveling semau bapak ibunya, demi memenuhi ke egoisan kami, agar terlihat keren, bisa disombongkan dan mungkin bisa dibilang instagramable.

Tapi apakah dalam melakukan traveling ini, kami semua bahagia. Dan apa saja pembelajaran yang bisa diambil. Terutama untuk anak kami. Karena setiap kejadian yang kita alami, tidak akan berarti sampai kita memberi arti sendiri. Mau diberi arti positif atau negatif, itu semua adalah pilihan yang bebas dipilih semua orang.

Alhamdulillah saya tergabung dalam co housing yang isinya emak2 super energik, pintar dan kreatif. Walaupun tidak semua passion kami ada di traveling. Sesama passion di traveling pun, tujuan, cara dan fokus kami berbeda. Tetap semangat menjalani passion kami masing2. Dan bersama membangun Project Passion bersama dengan nama unik Jejak Makna Kelana. Kami berusaha mewadahi, menggabungkan passion dari tiap anggota co housing. Semoga project kami berjalan lancar dengan tetap menjaga peran kami yang utama yaitu sebagai seorang ibu. Jangan sampai kehebatan kita di luaran sana kosong dengan mengorbankan amanah yang ada di depan kita. Tetap menjadi ibu dan istri adalah tugas yang paling utama. Bismillah, semoga selalu on the track.

#HexagonCity

#Hexagonia

#ProjectPassion

#KuliahBundaProduktif

#InstitutIbuProfesional

Pemilu Hexagonia

Pekan ke 2 waktunya pemilihan umum. Keren banget Pemilu di hexagon city ini, seheboh Pemilu beneran. Selalu keren game2 di kuliah IIP. Semua member berkesempatan untuk mencalonkan diri dan yang paling penting adalah mengambil peran di hexagon city ini.

Pemilihan nya pun melalui online, sangat cocok dengan kondisi saat ini dimana setiap orang berusaha meminimalkan berkumpul dan keluar rumah. Benar2 Pemilu yang menginspirasi.

Dari ke 6 kandidat Walikota, ada beberapa yang sudah sering saya lihat, dan visi misi nya luar keren2, semoga siapapun yang terpilih bisa menjalankan perannya dengan baik, menebar manfaat untuk banyak orang dan menjadikan diri mereka jauh lebih baik. Sukses selalu untuk semua kandidat calon walikota. Walaupun pasti ada yang tidak terpilih, tapi anda sangat luar biasa, salut…

#HexagonCity
#Hexagonia
#KuliahBundaProduktif
#InstitutIbuProfesional